Seluruh informasi / kenangan yang sudah “terlanjur” menjadi permanen di pikiran bawah sadar (SubCons-cious Mind) tidak dapat dihapuskan atau dihilang-kan. Tujuan dari teknik ini nantinya salah satunya adalah melakukan proses “pe-maknaan ulang” atau Reframing atas seluruh program negatif yang telah ada dan berpotensi mengganggu kehidupan seseorang. Termasuk permasalahan masih cinta, sayang dan menginginkan mantan kekasihnya terdahulu.
Hal yang dapat dilakukan dalam upaya melupakan mantan / Move On terhadap mantan kekasih adalah Memaafkan. Satu kata simpel namun sulit sekali mengimplementasikan dalam kehidupan. Memaafkan dalam dunia Hipnoterapi dikenal sebagai teknik Forgiveness Therapy yang merupakan terapi pengampunan. Pengampunan terhadap siapa? pengampunan terhadap diri sendiri dan Pengampunan terhadap pihak-pihak yang mungkin pernah berbuat kesalahan terhadap diri sendiri termasuk dengan mantan kekasih. Permasalahan timbul apabila kita tetap bersikukuh tidak mau memaafkan orang tersebut. Mungkin Anda yang membaca artikel ini juga masih merasa dendam dan benci terhadap mantan, bahkan bila teringat namanya saja hati sudah panas bukan kepalang. Anehnya, meskipun kita benci, marah dan dendam, diri ini rasanya tetap menaruh perasaan sayang dan susah sekali untuk melupakannya.
Forgiveness Therapy merupakan salah satu teknik favorit kami di WTCI dalam melakukan terapi terhadap klien, terutama jika menghadapi klien dengan kasus stress yang tidak jelas penyebabnya termasuk seseorang yang susah melupakan mantan. Filosofi dari metode ini sangat luar biasa, yaitu memandang bahwa pada dasarnya manusia adalah netral. Makhluk yang seharusnya bersih dan baik, tidak menyimpan dendam dan kebencian kepada orang lain seperti bayi baru lahir. Jika seseorang menyimpan benci atau dendam kepada seseorang, maka pikiran bawah sadar akan bereaksi dan memunculkan berbagai simptom, misal depresi. Secara sederhana dapat dipahami bahwa simptom ini justru merupakan alarm bahwa ada ketidak-selarasan dalam diri yang bersangkutan.
Perlu digarisbawahi bahwa menyimpan kesalahan orang lain, dendam, marah, benci, muak yang berkepanjangan merupakan penyebab utama dari banyak penyakit Psikosomatis. Psikosomatis merupakan suatu penyakit fisik yang diebabkan oleh pikiran. Oleh karena itu, banyak sekali kasus fisik, mental, yang sembuh hanya dengan mengampuni. Sekali lagi MENGAMPUNI. Teknik Forgiveness Therapy dimaksudkan untuk membawa klien / seseorang mengalami keajaiban pengampunan / memaafkan. Baik memaafkan diri sendiri maupun orang lain yang bertujuan bahwa masalah benar-benar tuntas.
- Jika kita tidak mau mengampuni / memaafkan seseorang, itu berarti seumur hidup kita terus menggendong orang tersebut beserta kesalahannya;
- Hal ini malah menjadi beban untuk jiwa kita;
- Memaafkan bukan berarti melupakan orang tersebut;
- Memaafkan tidak harus memberitahukan / bertemu langsung;
- Memaafkan adalah untuk kenyamanan diri sendiri;
- Memaafkan bukan berarti menyukai orang yang telah bersalah;
- Memaafkan bukan berarti mengijinkan kembali kesalahan untuk terjadi;
- Jangan pernah menyimpan kesalahan orang lain, atau kebencian, apalagi dendam terhadap seseorang. Langsung hilangkan dalam pikiran, maafkan, maafkan, maafkan.